Makalah Komunikasi Bisnis
MAKALAH
KOMUNIKASI
BISNIS
Dosen pembimbing : Gusnar Mustapa,
SE.,MM
Disusun oleh :
1.
Ida Nur Jannah 011.01.15834
2. Leo
Dananjaya 011.01.15840
3. Khisful
Maulana 011.01.15810
STIEKN
JAYA NEGARA MALANG
2012
KATA
PENGANTAR
Dengan
memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat dan
karunia-Nya kepada kami semua, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah
ini yang berjudul kumunikasi Bisnis.
Kami
mengucapkan terima kasih kepada Gusnar Mustapa,SE.,MM selaku dosen kami yang
telah membantu kami dalam penyelesaian tugas ini. Dan tidak lupa kami ucapkan
terima kasih kepada teman-teman kami yang telah membantu.
Kami
menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan makalah ini banyak kekurangan,
oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun, sehingga
dapat kami jadikan sebagai refensi dalam penyelesaian tugas berikutnya.
Dan
semoga dengan terselesaikannya tugas pembuatan makalah ini dapat bermanfaat
bagi kami semua. Amin.....
Penulis,
Kelompok 2
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Seperti yang kita ketahui bersama jika komunikasi merupakan elemen terpenting yang diberikan
tuhan kepada manusia, karena dengan komunikasi kita menjadi mahluk hidup bukan
benda lagi, komunikasi bisa menghidupkan nyawa sosial yang menjadi harapan kita
untuk tetap berperan sebagai manusia
Selain komunikasi ada
juga faktor penting yang harus kita lakukan, yaitu bisnis, yah bisnis, karena
dengan bisnis kita bisa menghasilkan simbiosis mutualisme untuk memenuhi
kebutuhan dan hasrat hidup kita sebagai manusia.Jika komunikasi adalah elemen
yang membedakan kita sebagai makhluk hidup dengan benda, bisnis juga merupakan
elemen penting yang tidak hanya membedakan kita dengan benda, tetapi juga
membedakan kita sebagai manusia dengan hewan.
Nah, jika kita
gabungkan dua kekuatan elemen ini, Komunikasi dengan Bisnis, pasti akan menjadi
sesuatu yang luar biasa, terlebih jika kita berhasil menguasai penyatuan
keduanya ini.
Namun, sebenarnya
apakah komunikasi bisnis ini????
Komunikasi Bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam jenis dan bentuk komunikasi untuk mencapai tujuan bisnis.
Komunikasi Bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam jenis dan bentuk komunikasi untuk mencapai tujuan bisnis.
Karena Komunikasi
bisnis ini merupakan komunikasi yang terjadi di dunia bisnis, kita tidak boleh
melanggar norma-norma yang ditetapkan oleh dunia bisnis ketika melakukan
komunikasi. Biasanya komunikasi bisnis memiliki aturan yang ketat, keras,
formal, terstatndar dan tanpa toleransi.
Dengan timbulnya
situasi ” Ekonomic Of Relatife Plenty ” dewasa ini pengusaha harus berusaha
untuk menutup jurang yang terbentang antara produsen dengan masyarakat konsumen
selaku pembeli atau pemakai barang dan jasa yang dihasilkan. Menjadi tugas dan
tanggung jawabnya selaku seorang pengusaha untuk selalu dapat mempengaruhi
besarnya permintaan akan barang produksi perusahaannya, selalu berusaha untuk
mencari pembeli yang dihasilkannya. Sebagai pengusaha dia harus memberitakan
penyempurnaan- penyempurnaan produksi yang telah dicapinya, dimana barang yang
di hasilkan dapat di peroleh masyarakat konsumen..
Penyelenggaran
komunikasi dengan pasar, merupakan suatu syarat mutlak bagi setiap produsen
yang menghasilkan produk secara besar-basaran yang ditunjukan kepada para
konsumen yang tidak dikenalnya. Penyelenggaraan komunikasi dengan pasar juga
dapat disebut suatu syarat mutlak bagi pengusaha yang ingin menjamin
kelangsungan hidup perusahaannya dan terus maju berkembang.
Dalam lingkungan
bisnis ada aneka sarana komunikasi perdagangan yang dapat dipergunakan para
pengusaha untuk berkomunikasi dengan konsumen. Sarana-sarana komunikasi
perdagangan yang tersedia antara lain dalam wujud pengirimin surat, pengiriman
kawat, percakapan telepon, kunjungan pribadi dll.
Jenis-jenis sarana
komunikasi perdagangan yang disebut tadi hanya sesuai bilamana dipergunakan
dalam daerah pemasaran baranga dan jasa yang ruang lingkuupnya terbatas.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang
diatas, dapat dirumuskan bahwa :
1.
Apa pengertian dari komunikasi bisnis ?
2.
Bagaimana Komunikasi bentuk-bentuk komunikasi itu?
3.
Bagaimana pengukuran dalam produktifitas tenaga kerja ?
C.
Tujuan
Berdasarkan uarian diatas dapat
disimpulkan bahwa tujuannya adalah :
1.
Agar lebih memahami pengertian dari komunikasi bisnis
2.
Untuk lebih memahami secara mendalam dalam penilaian
kinerja
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
komunikasi Bisnis
Komunikasi
adalah suatu proses penyampaian dan penerimaan pesan atau informasi diantara
dua orang atau lebih dengan harapan terjadinya pengaruh yang positif atau
menimbulkan efek tertentu yang diharapkan.
Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi
yang menjual barang atau jasa kepada konsumen
atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.
Secara historis kata bisnis dari bahasa
Inggris business, dari kata dasar busy yang
berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun
masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang
mendatangkan keuntungan.
Komunikasi bisnis adalah pertukaran
gagasan, pendapat, informasi, instruksi yang memiliki tujuan tertentu yang
disajikan secara personal atau impersonal melalui simbol - simbol atau sinyal.
Ada lima komponen penting untuk diperhatikan dalam proses komunikasi, yaitu :
a. Pengirim pesan (sender atau komunikator)
b. Pesan yang dikirimkan (message)
c. Bagaimana pesan tersebut disampaikan (delivery channel atau media)
d. Penerima pesan (receiver atau komunikan); dan
e. Umpan balik (feedback) atau effect
Ada lima komponen penting untuk diperhatikan dalam proses komunikasi, yaitu :
a. Pengirim pesan (sender atau komunikator)
b. Pesan yang dikirimkan (message)
c. Bagaimana pesan tersebut disampaikan (delivery channel atau media)
d. Penerima pesan (receiver atau komunikan); dan
e. Umpan balik (feedback) atau effect
Untuk dapat mengembangkan kemampuan dalam
berkomunikasi secara efektif, baik secara personal maupun professional paling
tidak kita harus menguasai empat jenis keterampilan dasar dalam berkomunikasi,
yaitu :
a. menulis,
b. membaca,
c. berbicara; dan
d. mendengar.
a. menulis,
b. membaca,
c. berbicara; dan
d. mendengar.
Disadari ataupun tidak, setiap hari kita
melakukan, paling tidak, satu dari keempat hal tersebut diatas dengan lingkungan
kita. Seperti juga pernafasan, komunikasi sering dianggap sebagai suatu
kejadian otomatis dan terjadi begitu saja, sehingga seringkali kita tidak
memiliki kesadaran untuk melakukannya secara efektif.
Dalam komunikasi
bisnis terdapat enam unsur pokok, yaitu:
- Memiliki tujuan, artinya komunikasi bisnis harus memiliki tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya sejalan dengan tujuan organisasi.[
- Pertukaran, dalam hal ini melibatkan paling tidak dua orang atau lebih yakni komunikator dan komunikan.
- Gagasan, opini, informasi, instruksi merupakan isi dari pesan yang bentuknya beragam tergantung tujuan, situasi, dan kondisinya.
- Menggunakan saluran personal atau impersonal yang mungkin bersifat tatap muka, menggunakan media tertentu atau melalui media yang menjangkau jutaan orang secara bersamaan.
- Meggunakan simbol atau sinyal yang merupakan alat atau metode yang dapat dimengerti atau dipahami oleh penerima untuk menyampaikan pesan.
- Pencapaian tujuan organisasi: salah satu karakteristik yang membedakan organisasi atau lembaga formal dari informasi adalah adanya tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya oleh manajemen.
B. Bentuk Komunikasi Bisnis
1. Komunikasi
Tertulis
Pesan-pesan tertulis memiliki
berbagai bentuk seperti surat, memo, proposal, laporan. Salah satu keuntungan
komunikasi ini adalah :
·
Catatan permanen
·
Pesan yang terencana
·
Ekonomis
·
Distribusi lebih mudah
Penulis
memiliki kesempatan untuk merencanakan dan mengendalikan pesan-pesan mereka.
Format tulisan diperlukan jika informasi yang disampaikan bersifat kompleks,
dibutuhkan catatan permanen untuk
referensi di masa yang akan datang
2. Komunikasi Lisan
Salah satu kebaikan dari komunikasi
lisan (oral communication) adalah
·
Bisa menangkap nonverbal
·
Mudah
·
Feedback langsung
Kemampuan dalam memberikan umpan
balik dengan segera digunakan bila pesan yang disampaikan adalah sederhana,
tidak perlu catatan yang permanen. Komunikasi lisan mencakup percakapan, telepin, wawancara, rapat konfrensi dan
lain-lain
C.
SALURAN
KOMUNIKASI
1) Komunikasi
Formal
Komunikasi
formal adalah suatu proses komunikasi yang bersifat resmi dan biasanya
dilakukan di dalam lembaga formal melalui garis perintah atau sifatnya
instruktif atau mengikuti garis hirarki atau jabatan, Suatu komunikasi juga
dapat dikatakan formal ketika komunikasi antara dua orang atau lebih yang ada
pada suatu organisasi dilakukan berdasarkan prinsip - prinsip dan struktur
organisasi. Tiga arah komunikasi formal
- Downward adalah pengambilan keputusan ke karyawan, contoh kebijakan, rencana, strategi, instruksi dan prosedur
- Upward adalah dari pekerja ke pemimpin, contoh laporan kerja, usulan perbaikan.
- Horizontal adalah sesama/level yang sama, contoh: meeting, e-mail, dan memo
2)
Komunikasi
Informal
komunikasi informal adalah komunikasi antara
orang yang ada dalam suatu organisasi , akan tetapi tidak direncanakan atau
tidak ditentukan dalam struktur organisasi . Fungsi komunikasi informal adalah
untuk memelihara hubungan sosial persahabatan kelompok informal , penyebaran
informasi yang bersifat pribadi dan privat seperti isu , gossip , atau rumor. Bila
banyak informasi yang beredar melalui informal artinya komunikasi formal tidak
efektif. Keuntungannya adalah informasi lebih cepat dan efektif dan bias
mengekspresikan pendapat tanpa ragu-ragu.
D.
KOMUNIKASI INTERNAL DAN
EKSTERNAL
Fungsi
internal dan eksternal komunikasi bisnis secara umum adalah sebagai berikut :
- Menginformasikan (tin inform)
- Membujuk (to persuade)
- Mempromosikan (to promote goodwill)
- Komunikasi Bisnis Internal
1) Komunikasi
Bisnis internal
Komunikasi internal mencakup pada
komunikasi kepada atasan, bawahan dan rekan kerja. Komunikasi bisnis internal
memiliki fungi sebagai berikut :
- Mengeluarkan dan menjelaskan peraturan dan prosedur
- Menginformasikan progres perusahaan
- Mendorong pegawai melakukan perbaikan
- Evaluasi, member penghargaan dan menegur pegawai
2) Komunikasi
Bisnis Eksternal
Komunikasi eksternal ini mencakup
konsumen, supplier, pemerintah dan public. Fungsi komunikasi bisnis eksternal
sebagai berikut :
- Membujuk konsumen pembeli produk
- Menjelaskan produk atau layanan
- Mengklarifikasikan spesifikasi yang dibutuhkan
- Mempromosikan omage positif perusahaan
- Memberikan kredit dan penagihan piutang
E.
HAMBATAN
KOMUNIKASI BISNIS
Komunikasi seringkali terganggu atau bahkan dapat
menjadi buntu sama sekali. Faktor hambatan yang biasanya terjadi dalam proses
komunikasi, dapat dibagi dalam 3 jenis sebagai berikut :
Ø Hambatan Teknis
Hambatan jenis ini timbul karena lingkungan yang memberikan dampak pencegahan terhadap kelancaran pengiriman dan penerimaan pesan. Dari sisi teknologi, keterbatasan fasilitas dan peralatan komunikasi, akan semakin berkurang dengan adanya temuan baru di bidang teknologi komunikasi dan sistim informasi, sehingga saluran komunikasi dalam media komunikasi dapat diandalkan serta lebih efisien.
Hambatan jenis ini timbul karena lingkungan yang memberikan dampak pencegahan terhadap kelancaran pengiriman dan penerimaan pesan. Dari sisi teknologi, keterbatasan fasilitas dan peralatan komunikasi, akan semakin berkurang dengan adanya temuan baru di bidang teknologi komunikasi dan sistim informasi, sehingga saluran komunikasi dalam media komunikasi dapat diandalkan serta lebih efisien.
Ø Hambatan Semantik
Gangguan semantik menjadi hambatan dalam proses penyampaian pengertian atau idea secara efektif. Definisi semantik adalah studi atas pengertian, yang diungkapkan lewat bahasa. Suatu pesan yang kurang jelas, akan tetap menjadi tidak jelas bagaimanapun baiknya transmisi.
Untuk menghindari mis-komunikasi semacam ini, seorang komunikator harus memilih kata-kata yang tepat dan sesuai dengan karakteristik komunikannya, serta melihat dan mempertimbangkan kemungkinan penafsiran yang berbeda terhadap kata-kata yang digunakannya.
Gangguan semantik menjadi hambatan dalam proses penyampaian pengertian atau idea secara efektif. Definisi semantik adalah studi atas pengertian, yang diungkapkan lewat bahasa. Suatu pesan yang kurang jelas, akan tetap menjadi tidak jelas bagaimanapun baiknya transmisi.
Untuk menghindari mis-komunikasi semacam ini, seorang komunikator harus memilih kata-kata yang tepat dan sesuai dengan karakteristik komunikannya, serta melihat dan mempertimbangkan kemungkinan penafsiran yang berbeda terhadap kata-kata yang digunakannya.
Ø Hambatan Manusiawi
Hambatan jenis ini muncul dari masalah-masalah pribadi yang dihadapi oleh orang-orang yang terlibat dalam komunikasi, baik komunikator maupun komunikan.
Menurut Cruden dan Sherman, hambatan ini mencakup :
Hambatan jenis ini muncul dari masalah-masalah pribadi yang dihadapi oleh orang-orang yang terlibat dalam komunikasi, baik komunikator maupun komunikan.
Menurut Cruden dan Sherman, hambatan ini mencakup :
·
Hambatan yang berasal dari perbedaan
individual manusia, seperti perbedaan persepsi, umur, keadaan emosi, status,
keterampilan mendengarkan, pencarian informasi, penyaringan informasi.
·
Hambatan yang ditimbulkan oleh iklim
psikologis dalam organisasi atau lingkungan sosial dan budaya, seperti suasana
dan iklim kerja serta tata nilai yang dianut .
Beberapa
hal yang menghambat komunikasi bisnis:
v Iklim
komunikasi tertutup, karyawan sedikit mengetahui tentang perusahaan, informasi
dikuasasi oleh pemimpin.
v Struktur
organisasi yang besar dan berjenjang, distorsi, penyampaian tertunda, persepsi
berbeda.
v Filtering,
pesan dirubah, diperpendek atau diperpanjang.
v Tidak
percaya, merasa diperdaya, dimanipulasi
atau diperlakukan dengan tidak adil.
v Rivalitas
antar karyawan, saling merahasiakan informasi yang bisa menguntungkan orang
lain.
v Status
dan power
Beberapa hal untuk mengatasi hambatan komunikasi
bisnis:
v Mendorong
iklim komunikasi terbuka, mendorong masukan dan feedback dari karyawan
v Mempromosikan
komunikasi horisontal, meningkatkan moral, menambah ide-ide.
v Membuat
pusat isu, karyawan bisa mengkonfirmasi isu yang berkembang
v Membuat
saluran formal seperti newsletter untuk memuat berita/informasi perusahaan
BAB
IV
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran
pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di
dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan
hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar
pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu
perbuatan atau kegiatan.
Di era globalisasi ini, tantangan
seorang manajer di masa depan relatif akan semakin sulit, karena dunia bisnis
menghadapi lingkungan persaingan yang cenderung semakin turbulen. Para manajer
perlu membekali diri dengan keterampilan lintas budaya, berupa kemampuan
berinteraksi dengan berbagai ragam budaya, gaya manajemen / bisnis bangsa lain,
maupun kerjasama tim, baik intern maupun dalam suatu aliansi strategis dengan
mitra bisnis. Disini peran komunikasi bisnis menjadi semakin sangat penting,
yaitu kemampuan membaca, menafsirkan laporan dan informasi dari lingkungan.
Disamping menyampaikan gagasan, baik lisan maupun tertulis secara sistematik.
Di era e-bisnis, Komunikasi
berkembang menjadi suatu bisnis tersendiri. Perkembangan sistim informasi dan
teknologi mempercepat proses Globalisasi dan memberikan peluang bagi dunia
usaha di Indonesia untuk mengembangkan usahanya, melalui berbagai kesempatan
menjalin relasi bisnis, pemasaran produk ataupun lainnya. Melalui e-bisnis,
transaksi bisnis telah dilakukan melintasi batas demi batas dan zona waktu yang
hampir pada saat yang bersamaan.
Aktivitas e-bisnis di Indonesia,
merupakan tantangan tersendiri bagi para manajer untuk mengkomunikasikan
bisnisnya kepada masyarakat yang mayoritas skeptis terhadap sistem penjualan on
line melalui perbaikan sistem, pemupukan tingkat kepercayaan masyarakat serta
pemberian edukasi yang berkesinambungan.
B.
Kritik
dan Saran
DAFTAR PUSTAKA
http//aurajogja.files.wordpress.com
google.com
http://komunikasibisnis.blogspot.com/2007/08/tantangan-kompetensi-komunikasi-bisnis.html
DAFTAR ISI
Cover …………………………………………………………….. i
Daftar Isi …………………………………………………………….. ii
Kata Pengantar …………………………………………………….. 1
BAB
I : PENDAHULUAN
1. Latar Belakang ………………………………………………… 2
2. Rumusan Masalah ………………………………………………… 3
3. Tujuan …………………………………………………………. 3
BAB II : PEMBAHASAN
1. Pengertian
Komunikasi Bisnis ……………………………. 4
2. Bentuk
Komunikasi Bisnis …………………………………….. 5
3. Saluran
Komunikasi Bisnis …………………………………….. 6
4. Komunikasi
Internal dan Eksternal …………………………….. 7
5. Hambatan
Komunikasi Bisnis …………………………….. 7
BAB IV: PENUTUP
1. Kesimpulan …………………………………………………… 10
2. Saran …………………………………………………… 10
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………… 11
2 Komentar:
assalamualaikum.....
ijin copas makalahnya ya buat bahan tugas kuliah saya. trima kasih
Casino City | DRMCD
Experience the exciting 세종특별자치 출장마사지 casino 충청북도 출장안마 games and promotions of Casino City, with over 500 of the hottest games, slots and table 하남 출장마사지 games, plus online 과천 출장안마 poker. Rating: 5 · 1 공주 출장마사지 review
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda